foto di sampul buku tulis yang mempesona mata kanak2 saya 30th lalu |
Ada banyak hal yang membuat saya terpesona kepada Inggris, khususnya London. Pesona pertama yang menyentuh rasa ingin tahu saya tentang the United Kingdom atau Inggris Raya datang dari Istana Buckingham. Pesona itu datang tiga puluh tahun lalu, saat Pangeran Charles dan Lady Diana menikah pada 1981, ketika saya masih kelas 3 SD. Kisah cinta mereka yang saya baca di majalah Kartini milik ibu saya, membuat saya makin terpesona kepada pasangan calon pewaris takhta Inggris tersebut. Ternyata Diana bukan putri berdarah biru atau bangsawan, ia berasal dari keluarga biasa yang saat berpacaran dengan Charles, Diana masih berprofesi sebagai seorang guru taman kanak-kanak.
Pada liburan kenaikan kelas, seorang sepupu yang tinggal di Semarang menghadiahi beberapa buku tulis baru dengan sampul bergambar Pangeran Charles dan Lady Diana yang sedang tersenyum bahagia. Saya masih dapat mengingat dengan jelas pose Pangeran Charles dan Lady Di dalam sampul buku tulis itu. Lady Di mengenakan baju berwarna biru muda, tersenyum memperlihatkan deretan giginya yang rapi, dan kebahagiaan terpancar dari raut mukanya nyaris tanpa make-up yang membuatnya tampak makin anggun. Sementara itu, Pangeran Charles berdiri di belakangnya mengenakan jas hitam, kedua tangannya memegang pundak Lady Di. Charles juga tersenyum, meskipun menurut saya wajahnya nggak ganteng-ganteng amat.
Perkawinan beda kelas itu rupanya membuat Diana justru makin populer di mata dunia. Bahkan, dibandingkan ibu mertuanya, Her Majesty the Queen Elizabeth II yang bertakhta sebagai ratu dan kepala negara. Harus diakui bahwa Diana jauh lebih menarik dan dikagumi dunia. Gadis-gadis kecil seusia saya kala itu banyak yang mengidolakannya karena kecantikannya yang jauh dari kesan glamor. Bahkan, sepupu saya yang menghadiahi buku tulis bersampul Charles–Diana sampai bela-belain mengikuti potongan rambut bergaya Diana!
Jadi, jangan heran pula jika anggota DPR RI ketahuan mampir ziarah ke makam Lady Di dalam kunjungan dinas ke Inggris pada September 2010 lalu. Diana telah menjadi ikon Inggris. Ia sama populernya dengan London Big Ben ataupun Tower Bridge.
No comments:
Post a Comment